Dengan berlalunya hari belanja online mendapatkan lebih banyak momentum. Kebiasaan pergi ke toko fisik untuk membeli suatu produk semakin jarang. Dengan tingginya jumlah influencer di pasar dan, akibatnya, menyediakan kode promosi, semakin banyak orang yang lebih suka berbelanja melalui internet.
Baca selengkapnya: Apa yang paling penting bagi Anda saat berbelanja online?
lihat lebih banyak
Inilah 4 zodiak yang paling suka kesendirian menurut…
Ada beberapa ras anjing yang dianggap sempurna untuk manusia…
Lihat peningkatan belanja online sekarang:
Menurut penelitian Pew Research, saat ini smartphone adalah juara untuk belanja online. Kita KITA, misalnya, 76% orang di bawah usia 50 tahun melaporkan bahwa mereka berbelanja melalui ponsel.
Terlihat bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan dalam kaitannya dengan gender sehubungan dengan penggunaan smartphone. Namun, jika menyangkut komputer, kehadiran 72% pria, dibandingkan 66% wanita, tercatat.
Masih di Amerika Serikat, sekitar 32% orang Amerika berbelanja online setiap minggu. Orang-orang berusia antara 30 dan 40 tahun menonjol yang, secara statis, menggunakan ponsel cerdas untuk melakukan pembelian.
Namun, masih banyak yang lebih memilih cara tradisional untuk pergi ke toko fisik. Menurut survei dari sumber yang sama, sekitar 57% orang dewasa mengatakan akan memilih berbelanja di toko fisik, sedangkan 37% lebih memilih berbelanja online.
Dampak influencer digital untuk e-commerce
Selain itu, influencer memiliki pengaruh yang besar terhadap pilihan pembelian internet ini. Sekitar 40% orang mengikuti orang berpengaruh di media. Berbicara tentang gender, wanita di bawah 50 tahun memiliki kemungkinan 60% lebih besar untuk mengikuti pembuat konten dibandingkan 47% pria.
Karena itu, jelas bahwa influencer memiliki potensi opini yang besar dalam keputusan pembelian orang. Penelitian menunjukkan bahwa 30% pengguna jejaring sosial mengaku membeli suatu produk setelah melihat pembuat konten membicarakannya.