Semakin sulit menurunkan berat badan menurut penemuan ilmiah terbaru yang menyelidiki kelebihan berat badan. Dan kini, dengan adanya berita bahwa penggunaan sampo dan kondisioner pun bisa membuat Anda gemuk, pertarungannya bisa semakin rumit. Meskipun ide ini tampak tidak masuk akal pada awalnya, inilah yang ditunjukkan oleh para ilmuwan di Universitas Sains dan Teknologi Norwegia. Menurut para sarjana ini, komposisi kimia dari sampo memiliki efek pada metabolisme, menambah berat badan.
Baca selengkapnya: Gula buah: apakah fruktosa buruk bagi kesehatan Anda? Mengerti sekarang.
lihat lebih banyak
Astrologi dan kejeniusan: INILAH 4 tanda paling cemerlang dari…
iPhone yang tidak berhasil: 5 peluncuran ditolak oleh publik!
Untuk mendapatkan data ini, para peneliti melakukan analisis mendalam terhadap 34 jenis plastik dan komposisi kimianya. Dengan begitu, terlihat setidaknya ada 11 zat dalam produk kesehatan khusus rambut yang mengganggu berat badan.
Dalam penelitian ini juga ditunjukkan bahwa kondisioner memiliki zat yang sama. Ini akan menjadi komponen yang sering digunakan masih dalam botol minuman, spons dapur, dan produk rambut.
Selain itu, ini hanyalah zat yang mengganggu kelebihan berat badan, karena penelitian tersebut menemukan lebih dari 600 lainnya dalam sampo. Dan Anda bisa mengecek semuanya dengan membaca studi lengkap yang dipublikasikan di jurnal Environmental Science & Technology.
Studi tersebut muncul untuk mengungkap beberapa pemikiran tentang obesitas, untuk menyimpulkan bahwa elemen lain, selain makanan, berkontribusi pada kasus tersebut. Oleh karena itu, seperti sampo, komponen kimia lain yang digunakan dalam kehidupan kita sehari-hari juga berpotensi mengganggu metabolisme kita.
Namun, dalam kasus plastik, sampo, dan kondisioner, terbukti bahwa penggunaan produk ini memengaruhi pembentukan sel lemak. Selain itu, terlihat bahwa sel-sel ini cenderung tumbuh dengan cepat. Oleh karena itu, sampo memiliki efek langsung pada metabolisme.
Sementara studi ini berlanjut hingga ada konsensus dalam komunitas ilmiah, mungkin hal yang paling disarankan adalah memikirkan kembali seberapa sering kita mencuci rambut. Bagaimanapun, jika artikel ini menarik bagi Anda, jangan lupa untuk membaginya dengan teman dan keluarga Anda.