Kita semua telah mendaftar ke layanan online yang dulu berguna bagi kita dan sekarang kita tidak menggunakannya lagi. Dan banyak dari akun ini mungkin masih aktif dan berisi data pribadi, detail identitas, dan nomor kartu kredit kita. Karena kekhawatiran tentang jumlah data yang terus-menerus bocor, sangat penting untuk mencegah penyalahgunaan tersebut. Jadi teruslah membaca dan cari tahu cara menghapus akun lama di jejaring sosial.
Baca selengkapnya: Tampilan baru Gmail akan segera hadir: lihat apa yang akan berubah di platform
lihat lebih banyak
Gunakan ampas kopi untuk membuka saluran pembuangan dapur Anda; tahu caranya
Astrologi dan kejeniusan: INILAH 4 tanda paling cemerlang dari…
Menggunakan kata sandi yang mirip untuk semua akun Anda dapat mempermudah peretas untuk mengakses profil Anda yang lain. Selain itu, data pribadi yang terkait dengan jejaring sosial lama kami yang tidak digunakan mungkin masih memberikan jawaban kepada penyerang atas pertanyaan keamanan mereka di situs lain.
Oleh karena itu, jika Anda tidak dapat menghapus akun Anda, disarankan untuk setidaknya menghapus semua informasi keuangan dan pembayaran yang tersimpan seperti nomor kartu kredit, selain detail identitas pribadi seperti nama, tanggal lahir, alamat pengiriman, dan detail lainnya di pengaturan akun.
Menjadi lebih selektif tentang akun mana yang akan dibuat di masa mendatang sangat penting untuk menghindari situasi yang mengkhawatirkan terkait data pribadi informasi pribadi dan keuangan kita.
Telusuri email Anda
Untuk memulai, telusuri email Anda untuk istilah seperti 'Selamat Datang', 'Verifikasi', 'Uji Coba Gratis' atau frasa serupa yang ditemukan di email masuk dari beberapa jejaring sosial. Ini akan membantu Anda menemukan akun lama yang terdaftar di situs yang tidak lagi Anda gunakan.
Periksa pengaturan media sosial Anda
Banyak layanan online memungkinkan pengguna untuk masuk dengan akun Facebook, Google atau Twitter untuk mendaftar. Karena itu, selalu baik untuk memeriksa aplikasi yang terhubung ke akun media sosial Anda.
