Ada berbagai alasan untuk menggunakan agresivitas dalam berbicara. Namun, perilaku seperti ini tidak dan tidak boleh diterima sebagai sesuatu yang alami. Lagi pula, tidak ada yang suka dianiaya, bukan? Selain membuat frustasi, tentu membawa kesedihan, baik bagi yang mengalami aksinya maupun bagi yang mempraktekkan aksinya. Yang penting adalah mengenali dan mengetahui cara mengatasi kekasaran meski tanpa keinginan.
lihat lebih banyak
Tidak ada lagi pisang yang terkelupas; pelajari cara menggunakannya di…
Pahlawan tanpa jubah: prebiotik akan menyelamatkan usus Anda!
Menggunakan kepasifan-agresivitas untuk berurusan dengan orang adalah perilaku umum dalam hubungan. Orang yang menggunakan cara komunikasi ini, dalam banyak kasus, menghindari pembukaan emosional atau percaya bahwa menggunakan perilaku ini lebih baik daripada terbawa perasaan marah. Oleh karena itu, mereka menggunakan lelucon, pesta pora, ironi, isyarat, dan bahkan keheningan.
Orang yang memiliki pola perilaku pasif-agresif menunjukkan sifat kepribadian dengan modus viktimisasi dan disimulasi. Ada alasan yang menjelaskan cara kasar mereka berkomunikasi. Apakah mereka:
Cara mengalahkan kekasaran