Pola makan yang buruk adalah salah satu faktor risiko utama perkembangan kanker, bertanggung jawab atas sekitar 20% kasus di Brasil, menurut National Cancer Institute (Inca).
Dalam konteks ini, ahli gizi Juliana Vieira membuat daftar makanan yang harus kita hindari, dan serangkaian pilihan yang dapat membantu mencegah penyakit tersebut.
lihat lebih banyak
Apakah ini akhir dari protein whey? Konsentrat protein kacang dapat mengubah…
Apakah kolagen yang Anda konsumsi benar-benar masuk ke kulit, kuku, atau rambut Anda?
Untuk mencegah kanker, penting untuk mengurangi konsumsi daging merah yang kaya akan lemak jenuh dan berhubungan dengan proses inflamasi dalam tubuh. Idealnya adalah makan tiga porsi dalam seminggu, mengutamakan ikan dan unggas.
Makanan yang digoreng dan berlemak, seperti makanan cepat saji, susu murni, dan keju kuning, juga harus dihindari Kelebihan lemak berhubungan dengan penumpukan berat badan dan peningkatan estradiol, hormon yang berhubungan dengan kanker payudara. dada.
Selain barang-barang yang disebutkan, gula rafinasi, permen, minuman ringan, dan produk industri juga dapat digunakan dikonsumsi hanya dalam jumlah sedang, karena zat buatan yang memicu proses inflamasi pada tubuh.
(Gambar: pengungkapan)
Makanan juga bisa menjadi sekutu dalam mencegah kanker. Juliana Vieira menyoroti enam kelompok makanan yang perlu menjadi bagian dari pola makan sehat. Periksa!
1. Buah merah
Stroberi, blackberry, raspberry, dan blueberry mengandung antosianin, pigmen dengan sifat antioksidan yang mencegah pembentukan radikal bebas, molekul yang dapat merusak DNA sel, meningkatkan risiko kanker.
2. Buah dan sayuran berwarna kuning dan oranye
Labu, ubi jalar, wortel, mangga, nektarin, dan pepaya kaya akan beta-karoten, pigmen yang melindungi materi genetik sel dari oksidasi.
3. Buah sitrus
Nanas, acerola, markisa, kiwi, jeruk, lemon, dan jeruk keprok kaya akan vitamin C, yang melawan stres oksidatif dalam sel dan membantu mencegah beberapa jenis kanker, termasuk kanker payudara.
4. Sayuran kucifer
Brokoli, kangkung, kembang kol dan kubis merupakan sumber serat, vitamin dan mineral penting bagi tubuh. Selain itu, mengandung glukosinolat, zat yang berfungsi mencegah penyakit.
5. Ikan gendut
Salmon, sarden, dan tuna merupakan sumber lemak tak jenuh yang melindungi kesehatan jantung dan mengurangi risiko kanker. Asam lemak, seperti omega 3, yang ada dalam ikan ini melawan peradangan, faktor risiko tumor ganas.
6. Biji minyak
Kacang tanah, almond, hazelnut, kacang mete, kacang Brazil dan kenari mengandung vitamin E yang memiliki sifat antioksidan.
Hindari makanan yang berpotensi karsinogenik dan lakukan a pola makan yang kaya dan sehat dapat mengurangi risiko terkena penyakit tersebut. Oleh karena itu, anjurannya adalah menjaga keseimbangan pola makan Anda!
Dengan informasi dari: Portal Terra.