A vitamin C Ini adalah salah satu bahan paling terkenal dan serbaguna di pasar perawatan kulit.
Diakui sebagai salah satu antioksidan paling kuat untuk kulit, bahan aktif ini menawarkan serangkaian manfaat manfaatnya, mulai dari mencegah penuaan dini hingga menghidrasi dan menstandardisasi tekstur kulit. kulit.
lihat lebih banyak
Anvisa membatalkan pendaftaran obat-obatan penting; lihat siapa yang akan…
Panjang umur! 10 Manfaat Bagi Tubuh Setelah Ucapkan SELAMAT TINGGAL Kepada…
Ingin tahu lebih banyak tentang cara memasukkan vitamin C ke dalam rutinitas perawatan kulit harian Anda? Jadi teruslah membaca!
Vitamin C, juga dikenal sebagai asam askorbat, adalah a antioksidan dengan sifat topikal banyak digunakan dalam perawatan kulit.
Ketika dioleskan, ia melawan radikal bebas dan bertindak sebagai agen “anti-stres” yang kuat untuk lapisan paling dangkal kulit. Tindakan antioksidannya membuatnya sangat efektif dalam mengatasi berbagai masalah kulit.
Dapat digunakan untuk mencerahkan noda, melindungi kulit, mencegah penuaan dan meratakan tekstur epidermis. Ini dapat diterapkan kapan saja sepanjang hari, namun bila digunakan di pagi hari, ini meningkatkan efek tabir surya, salah satu langkah terpenting dalam mencegah penuaan kulit.
(Gambar: pengungkapan)
Oksidasi vitamin C merupakan faktor penting untuk dipertimbangkan. Karena merupakan bahan yang mudah menguap, ia dapat teroksidasi dan kehilangan sifat-sifatnya seiring waktu.
Penting untuk memperhatikan tanda-tanda oksidasi, seperti perubahan warna produk atau bau yang menyengat. Jika hal ini terjadi, penggunaan produk pada kulit tidak aman karena dapat menyebabkan iritasi dan efek berbahaya.
Untuk mencegah vitamin C teroksidasi, disarankan untuk menyimpannya dalam botol yang terlindung dari cahaya dan menyimpannya di lingkungan bersuhu ruangan. Praktik sederhana ini membantu menjaga efektivitas produk lebih lama.
Untuk memudahkan pencarian produk yang ideal, penting untuk memilih formulasi yang mengandung 5% hingga 20% asam askorbat, karena kulit tidak menyerap lebih dari 20% bahan ini. Konsentrasi di atas batas tersebut dapat menyebabkan iritasi dan efek lain yang tidak diinginkan.
Formulasinya bisa bermacam-macam, termasuk serum, krim, liposom dosis tunggal, dan ampul. Pemilihan kendaraan tergantung kebutuhan dan karakteristik kulit.
Untuk kulit berjerawat, serum yang lebih ringan dan kering mungkin direkomendasikan, sedangkan untuk kulit dewasa, krim yang lebih kental mungkin lebih cocok.
Meskipun merupakan bahan yang aman bagi kebanyakan orang, vitamin C dapat menyebabkan sensitivitas dan iritasi pada beberapa situasi tertentu.
Penting untuk menghindari penggunaan bahan aktif jika terjadi peradangan, iritasi, kerusakan kulit atau jerawat yang sangat aktif. Hidrasi kulit juga perlu diperhatikan, karena vitamin C dapat menyebabkan kerusakan jika pelindung kulit terganggu.
Vitamin C merupakan bahan aktif ampuh yang dapat digunakan oleh semua usia, termasuk wanita hamil dan menyusui. Namun, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit sebelum mulai menggunakan bahan ini atau bahan aktif lainnya pada kulit Anda. rutinitas perawatan kulit.