Menghapus sebagian tengkorak untuk menanamkan chip otak pada awalnya mungkin tampak menakutkan dan agak mengerikan.
Meskipun informasinya mungkin tampak menakutkan, menurut sebuah laporan baru, banyak orang ingin tengkorak mereka dihilangkan untuk tujuan tersebut Elon Musk.
lihat lebih banyak
Panggilan terakhir: selamatkan akun Google Anda dari penghapusan pada bulan Desember!
Arti sebenarnya di balik wanita dengan tangan di…
Perusahaan yang dipimpin oleh miliarder, tautan saraf, bertujuan untuk mengobati kondisi seperti kelumpuhan dan kebutaan dengan menghubungkan otak ke komputer menggunakan microchip.
Untuk memajukan misi ini, perusahaan mengusulkan untuk melakukan prosedur pembedahan yang akan dilakukan oleh robot memasukkan chip langsung ke otak pasien, menguji efektivitas teknologi ini pada manusia manusia.
Hingga saat ini, implan tersebut hanya diuji pada hewan, seperti monyet dan babi, dan perlu dilakukan pengujian pada manusia.
Salah satu penulis biografi Elon Musk, Ashlee Vance, menyatakan bahwa Neuralink mengalami “gelombang kepentingan ribuan pasien potensial”, yang secara sukarela menampilkan diri mereka sebagai kelinci percobaan manusia.
Meskipun perusahaan tersebut belum menanamkan perangkatnya pada manusia, namun hal itu sudah dilakukan dijadwalkan beroperasi pada 11 orang tahun depan dan lebih dari 22.000 pada tahun 2030, menurut informasi dari Vanes.
Neuralink meluncurkan kampanye perekrutan pada bulan September untuk uji coba manusia pertama. Kampanye ini menargetkan orang-orang dengan kelumpuhan sebagai bagian dari studi enam tahun.
Dalam beberapa tahun terakhir, Neuralink telah menjadi subyek kontroversi, menimbulkan pertanyaan etika dan menimbulkan skeptisisme di kalangan ilmuwan saraf dan pakar lainnya.
Pada tahun 2015, Veance berkomentar dalam laporannya untuk Bloomberg bahwa kandidat tersebut dianggap ideal untuk tes pertama Manusia Neuralink haruslah orang dewasa di bawah usia 40 tahun yang memiliki keempat anggota badan lumpuh.
Dia menjelaskan prosedurnya, menjelaskan bahwa diperlukan waktu beberapa jam bagi ahli bedah untuk melakukan kraniektomi, yang dilanjutkan dengan operasi kraniektomi selama kurang lebih 25 menit bagi robot untuk memasukkan chip ke wilayah otak yang bertanggung jawab untuk mengendalikan tangan, pergelangan tangan dan lengan bawah.
Tujuan dari pembedahan ini adalah untuk menunjukkan kemampuan aman perangkat dalam mengumpulkan data spesifik dari bagian tertentu otak pasien.
Langkah ini sangat penting dalam upaya Neuralink untuk mengubah pikiran seseorang menjadi serangkaian perintah yang dapat dimengerti oleh komputer, tambah Vance.
Di Trezeme Digital, kami memahami pentingnya komunikasi yang efektif. Kami tahu bahwa setiap kata penting, itulah sebabnya kami berusaha memberikan konten yang relevan, menarik, dan dipersonalisasi untuk memenuhi kebutuhan Anda.