ITU pemandangan alam itu adalah tempat di mana tidak ada gangguan oleh tindakan manusia, yaitu, itu adalah tempat di mana unsur-unsur alam ditemukan, seperti pohon, gunung, sungai, gletser, gurun, antara lain. Konteks ini semakin terancam, karena bahkan di tempat-tempat yang paling tidak ramah pun telah terjadi semacam transformasi yang dihasilkan dari tindakan manusia. Contohnya adalah penggundulan hutan Amazon.
Bentang alam sedang mengalami berbagai perubahan, semakin rutin, dan kehilangan bentuk alaminya, evolusi alaminya. Kita harus memperhatikan ini, karena ini adalah sesuatu yang kita andalkan untuk bertahan hidup, kita membutuhkan semua elemen alam, kita semua all tempat-tempat khusus, pepohonan yang membentuk hutan, gletser di Antartika, sungai-sungai yang penuh air dan tanpa and polusi. Setiap aspek alam memiliki fungsi spesifiknya, seringkali bertindak sehingga siklus alam berlangsung secara ideal.
Patut dicatat bahwa manusia harus disalahkan atas terjadinya banyak bencana alam, karena polusi, kebakaran, penggundulan hutan, di antaranya yang lain berkolaborasi untuk mewujudkannya, seperti mencairnya gletser Arktik dan Antartika yang terjadi dengan pemanasan global planet. Dengan ini, tanah akan berdampak, yaitu kekurangan air bersih, banjir, punahnya tempat dan hewan, hilangnya terumbu karang, kembalinya penyakit mematikan dan banyak kerusakan lainnya ireversibel.
Lihat juga: Apa itu Lanskap?
Indeks
Seperti dijelaskan di atas, jika ada perubahan lanskap alam oleh manusia, itu disebut lanskap yang dimodifikasi, dimanusiakan atau buatan. Oleh karena itu, ketika seseorang menebangi suatu tempat, dia akan memodifikasi lanskap itu, apakah untuk membangun rumah atau membangun jalan.
Ingatlah bahwa setiap orang akan menggambarkan lanskap dengan cara tertentu, karena masing-masing dari kita memiliki tampilan individu, kami berbeda satu sama lain dan itulah sebabnya kami menghadirkan karakteristik yang berbeda dari orang lain. Oleh karena itu, saya dapat melihat hutan dan mengatakan bahwa itu indah, bahwa ada banyak pohon di dalamnya, bahwa itu adalah lingkungan yang tenang, dll. Teman saya sudah mengatakan bahwa tempat itu jelek, menghadirkan hutan yang tidak bernyawa, tempat yang lembab. Contoh ini membedakan bagaimana orang memiliki perspektif mereka.
Baik lanskap alam maupun lanskap yang dimodifikasi diklasifikasikan dalam dua cara, yaitu:
Lanskap Statis: lanskap ini dapat dikaitkan dengan lingkungan yang tenang dan stagnan, seperti air terjun (lanskap alami) atau bangunan (lanskap yang dimodifikasi).
Lanskap Dinamis: lanskap ini dikaitkan dengan lingkungan yang dinamis, seperti hewan yang berlarian di hutan (lanskap alami) atau pergerakan mobil di jalan (lanskap yang dimodifikasi).
Kegiatan bagi siswa untuk dapat membedakan antara bencana yang disebabkan oleh by “bantuan” manusia dan yang sebenarnya adalah bencana alam, di mana masyarakat tidak memiliki kendali atas mereka. Bencana akibat ulah manusia yang bisa dijadikan contoh oleh profesor Anda adalah pecahnya bendungan mistletoe, yang menyebabkan banyak orang tewas.
Sarankan agar siswa berkumpul secara berpasangan atau kelompok dan memilih dua dari bencana ini, satu alam dan satu buatan manusia, dan menggambar atau menempelkan gambarnya.
Setelah itu, diskusikan topik tersebut di dalam kelas, yang dapat berupa percakapan atau presentasi pekerjaan.
Berlangganan ke daftar email kami dan dapatkan informasi dan pembaruan menarik di kotak masuk email Anda
Terima kasih telah mendaftar.