Arugula adalah sayuran dari wilayah Mediterania. Karena karakteristiknya, rasanya yang sedikit pedas, sering digunakan dalam salad, pai, dan pizza. Ini memiliki banyak manfaat kesehatan dan dapat ditanam di rumah. Jadi tahu sekarang cara menanam arugula dalam pot!
Baca selengkapnya: Miliki lavender yang indah di rumah: Pelajari cara menanam tanaman yang kuat ini
lihat lebih banyak
Saat meninggalkan rumah, SELALU matikan router Wi-Fi ponsel Anda; memahami…
Ide Bisnis untuk Remaja: Kewirausahaan Sejak Dini dan…
Arugula memiliki siklus pengembangan yang cepat dan singkat. Ini adalah sayuran berdaun dan herba, dengan ukuran daun antara 10 cm dan 15 cm, dan biasanya berwarna hijau tua.
Sayuran ini merupakan sumber mineral seperti fosfor dan kalsium, penting untuk kesehatan tulang. Ini juga kaya akan vitamin K, yang membantu mengontrol pembekuan darah.
Selain itu, mengandung senyawa antioksidan dan antiinflamasi yang meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh. Oleh karena itu, konsumsinya sangat dianjurkan.
Lihatlah langkah demi langkah untuk memiliki arugula di kebun Anda sendiri!
Anda bisa menanam arugula di rumah atau bahkan di apartemen. Perlu diingat bahwa sayuran ini tidak terlalu menuntut perawatan, tetapi membutuhkan ruangan yang sejuk dan berventilasi baik.
Pilih pot yang memiliki lubang di bagian bawah untuk drainase tanah yang lebih baik. Jika tidak memungkinkan, Anda bisa menusuknya sendiri dengan pisau. Gunakan lahan subur dan tambahkan pupuk organik, seperti cangkang telur atau cangkang sayuran.
Benih arugula sebaiknya tidak ditanam pada periode suhu ekstrem. Jadi, idealnya penanaman dilakukan pada musim semi atau musim gugur.
Gali lubang kecil di tanah dan tempatkan dua biji di masing-masingnya. Kemudian tutupi dengan tanah. Pastikan benih berada sekitar 6,5 mm di bawah permukaan tanah.
Jauhkan vas terkena sinar matahari. Arugula membutuhkan sinar matahari yang baik. Oleh karena itu, jika Anda akan menanamnya di rumah atau di apartemen, letakkan vas di tempat yang terkena sinar matahari setidaknya selama beberapa jam dalam sehari.
Setelah sekitar satu minggu, tunas pertama akan muncul. Anda harus membuang beberapa bibit untuk memberikan ruang yang cukup bagi arugula untuk berkembang. Tunas harus berada pada jarak 10-15 cm dari satu sama lain.
Sirami tanaman setiap hari, namun selalu perhatikan tanahnya, karena tidak boleh direndam. Idealnya, bumi hanya lembab. Oleh karena itu, pada periode yang lebih dingin, Anda mungkin tidak perlu menyiram setiap hari.