Teleskop Luar Angkasa hubble, dari NASA, telah membuat penemuan menarik di sistem planet bintang AU Microscopii (AU Mic), yang terletak hanya 32 tahun cahaya dari Bumi.
Dalam sistem ini, sebuah planet muda bernama AU Mic b mengorbit katai merah begitu dekat sehingga mengalami angin kencang, suar, dan sinar-X yang dilepaskan oleh bintang induknya.
lihat lebih banyak
Para astronom menemukan bintang 'bermuka dua'; tahu lebih banyak…
Apakah Anda seorang Milenial? Berikut adalah mainan tahun 90-an yang…
Interaksi yang intens antara bintang dan planet ini menghasilkan tontonan kosmik yang nyata, menentang ekspektasi para astronom. Pada artikel ini, kita akan mengeksplorasi penemuan Hubble dan dampaknya dalam memahami evolusi planet dalam sistem ekstrem tersebut.
AU Mic b adalah planet gas muda, hampir empat kali diameter Bumi. Bumi, terletak pada jarak yang sangat pendek dari bintang induknya.
Kedekatannya dengan katai merah menyebabkannya terus-menerus terkena ledakan energi yang dilepaskan oleh bintang, yang biasanya akan menguapkan atmosfer hidrogennya.
Interaksi ini menjadikan AU Mic b bagian yang unik dan menantang dalam studi sistem planet.
(Gambar: NASA, ESA dan Joseph Olmsted – STScI/reproduksi)
Tim peneliti tertarik dengan pengamatan yang dilakukan oleh Hubble. Di satu orbit, planet ini tampaknya tidak kehilangan materi atmosfer apa pun, tetapi di orbit lain, setelah satu setengah tahun, kehilangan atmosfer yang jelas terdeteksi.
Variabilitas ekstrem antara orbit mengesankan para astronom, menantang ekspektasi dan model teoretis mereka. Atmosfer AU Mic b bahkan tampak "cegukan" di depan planet itu sendiri dalam sebuah fenomena yang belum pernah terlihat sebelumnya.
Katai merah, seperti AU Mic, adalah bintang paling melimpah di Bumi. Bima Sakti dan karena itu kemungkinan menampung sebagian besar planet di galaksi kita.
Namun, bintang-bintang muda ini mengalami ledakan bintang yang intens yang dipicu oleh medan magnet berombak, yang menciptakan lingkungan angin bintang yang ekstrem dan berdampak.
Untuk planet yang terbentuk pada tahap awal ini bintang, seperti AU Mic b, atmosfer yang tidak bersahabat ini dapat menyebabkan hilangnya atmosfer mereka hampir seluruhnya, menjadikannya tidak dapat dihuni.
Peneliti terus menyelidiki interaksi antara AU Mic b dan bintang induknya. Pengamatan Hubble terhadap lebih banyak transit AU Mic b mungkin menawarkan petunjuk tambahan tentang variabilitas yang aneh bintang dan planet, berkontribusi pada peningkatan model ilmiah pelarian dan evolusi atmosfer di exoplanet.
Memahami sistem ekstrem ini adalah kunci untuk mengidentifikasi jenis planet yang mungkin ada bertahan hidup di lingkungan yang menantang dan menjelajahi kemungkinan kelayakhunian di sistem lain planet.
Penemuan menarik yang dilakukan Teleskop Antariksa Hubble di sistem planet bintang AU Microscopii menunjukkan bahwa alam semesta masih memiliki banyak misteri yang harus diungkap.
Interaksi antara katai merah dan planet muda AU Mic b menciptakan tontonan kosmik yang menarik dan menantang, memungkinkan para ilmuwan menjelajahi evolusi planet di lingkungan ekstrem.
Saat pengamatan dan penelitian baru dilakukan, umat manusia semakin dekat untuk memahami keragaman dan kompleksitas sistem planetsekitar kita.