Oh, itu kepribadian! Campuran sifat yang misterius ini, perilaku dan karakteristik yang menjadikan kita siapa kita.
Ada kepercayaan populer bahwa kepribadian adalah sesuatu yang statis dan tidak berubah, terbentuk pada masa kanak-kanak dan dipadatkan pada masa dewasa. Namun, kenyataan menunjukkan bahwa, sebagai manusia, kita memiliki kapasitas adaptasi dan evolusi yang luar biasa.
lihat lebih banyak
Kopi bisa menjadi teman penting bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan, menurut…
Temukan 6 manfaat 'keajaiban' biji labu kuning...
Hidup kita adalah rollercoaster pengalaman. Kita menjalani saat-saat suka dan duka, suka dan duka, tantangan dan pencapaian. Masing-masing pengalaman ini menjalin permadani kompleks dari kepribadian kita.
Dan otaknya? Organ luar biasa ini tidak ketinggalan. Neuroplastisitas, yang merupakan kemampuan otak untuk mengatur ulang dirinya sendiri dan menciptakan koneksi baru, memainkan peran penting dalam membentuk siapa kita dan menjadi siapa kita nantinya.
Perubahan tidak terjadi dalam semalam. Hal ini memerlukan introspeksi, persepsi diri dan, dalam banyak kasus, bimbingan dan bantuan eksternal, seperti dari para ahli.
Misalnya, seorang introvert yang ingin mengembangkan keterampilan yang lebih ekstrovert dapat mengambil manfaat dari kursus berbicara di depan umum atau berpartisipasi dalam kelompok sosial.
Sebelum memulai perjalanan perubahan, penting untuk memulai proses penerimaan diri. Belajar mencintai diri sendiri dan menerima kekhususan Anda adalah langkah pertama untuk memahami apa yang sebenarnya ingin Anda ubah tentang diri Anda dan apa sebenarnya diri Anda.
(Gambar: pengungkapan)
Meskipun menarik untuk memikirkan kemungkinan transformasi yang tak terhitung jumlahnya, penting untuk menyadari bahwa tidak semua aspek kepribadian dapat ditempa.
Meskipun karakteristik tertentu dapat disesuaikan, karakteristik lainnya melekat pada esensi kita.
Carol Dweck, seorang psikolog Amerika, mengemukakan konsep kuat dari pola pikir tetap dan pola pikir berkembang.
Dengan memahami bahwa keterampilan dan karakteristik kita tidak permanen, namun dapat dikembangkan dengan usaha dan ketekunan, kita membuka pintu bagi transformasi diri.
Bahkan dalam upaya mencari perubahan, menjaga keaslian sangatlah penting. Bagaimanapun, setiap individu adalah permadani pengalaman, ingatan, dan sifat yang unik.
Transformasi harus menjadi jalan menuju versi terbaik dari diri Anda, bukan upaya untuk menyesuaikan diri dengan pola yang telah ditentukan sebelumnya.
Kepribadian itu cair, dan hidup adalah sebuah perjalanan. Jadi, meskipun penyesuaian dan perubahan dapat dilakukan, inti diri kita tetap ada.
Dan kombinasi antara keaslian dan kemampuan evolusi inilah yang membuat kita menjadi manusia yang menakjubkan, yang mengarungi besarnya kehidupan. kehidupan.