Dalam sebuah langkah signifikan dalam dunia seni bela diri campuran dan industri bir, Bud Light, merek Anheuser-Busch, diumumkan sebagai bir resmi Ultimate Fighting Championship (UFC).
Pengumuman ini mempunyai kemampuan untuk mengubah cara kita memandang sponsorship dalam olahraga tarung.
lihat lebih banyak
Kesehatan, uang, dan cinta: 3 tanda akan memulai bulan November jauh dari kesengsaraan
Kebenaran tentang lubang pada keju: itu benar-benar tanda...
Dijadwalkan mulai berlaku pada 1 Januari 2024, perjanjian antara Bud Light dan UFC memiliki segala yang dibutuhkan untuk menjadi sebuah tonggak sejarah. Bir tidak hanya akan menjadi item di stan dan iklan, tetapi juga akan mendominasi acara-acara besar UFC.
Perkelahian, penimbangan, dan momen penting lainnya dari acara UFC kini akan menjadikan merek Bud Light sebagai salah satu sorotan utama.
Namun sponsorship lebih dari sekadar acara langsung. Logo Bud Light juga akan terlihat di berbagai konten digital, mulai dari webcast hingga promosi dan kampanye iklan di platform digital.
Ini berarti penggemar UFC akan melihat lebih banyak Bud Light di feed berita, layar TV, dan bahkan aplikasi seluler mereka.
(Gambar: pengungkapan)
Meskipun rincian keuangan spesifik dari kesepakatan tersebut belum dirilis secara resmi, ada rumor di industri bahwa sponsorship ini bisa menjadi sponsor terbesar yang pernah ditandatangani UFC.
Sebagai gambaran, Bloomberg memperkirakan perjanjian tersebut bahkan bisa melampaui kontrak sebelumnya senilai US$175 juta yang ditandatangani oleh UFC pada tahun 2021. Data ini sendiri menunjukkan besarnya dan pentingnya perjanjian ini bagi kedua belah pihak.
Reuni yang signifikan
Bagi yang mengikuti sejarah sponsorship UFC, kabar ini mungkin akan membawa perasaan déjà vu. Bud Light dan UFC sudah tidak asing lagi satu sama lain. Mereka sebelumnya berada dalam kesepakatan sponsorship yang berakhir pada tahun 2017.
Dimulainya kembali kemitraan ini memiliki cita rasa tersendiri, karena menandai reuni keduanya raksasa di bidangnya masing-masing.
Dana White, CEO UFC, tak menyembunyikan kegembiraannya atas pertemuan ini. Ia menekankan bagaimana merek-merek tersebut berbagi nilai-nilai yang sama dan bagaimana kolaborasi ini berpotensi saling menguntungkan.
Perjanjian baru ini juga menandai peralihan bir resmi UFC dari Modelo, bir populer Meksiko, ke Bud Light. Ini bukan sekedar perubahan logo, tapi juga merupakan bukti perubahan cepat di pasar bir.
Dalam beberapa bulan terakhir, Bud Light menghadapi persaingan ketat dari merek lain, seperti Modelo sendiri, Coors Light, dan Miller Lite, yang telah mendapatkan popularitas di kalangan konsumen. Justru karena itulah, kemitraan dengan UFC dipandang sebagai langkah strategis untuk membalikkan tren tersebut.