Teknologi telah datang untuk membantu kami dan memberi kami lebih banyak keamanan setiap hari. Oleh karena itu, ponsel memiliki pengenalan wajah dan pendekatan pembayaran; bank menggunakan digital kami; dan beberapa mobil memiliki "internet kendaraan" (atau IoV).
Namun, keamanan yang terakhir adalah aspek yang menimbulkan kekhawatiran. Baca terus dan pahami.
lihat lebih banyak
Brasil memiliki Internet paling tangguh di Amerika Selatan
Balai Kota Rio memutuskan penghentian penggunaan ponsel di ruang kelas
LoV adalah jaringan mobil atau kendaraan lain yang dapat bertukar data melalui internet. Dengan cara ini, transportasi menjadi lebih banyak otonom, efisien dan secara teoritis lebih aman.
Dalam praktiknya, teknologi ini membantu mengidentifikasi penghalang jalan, kemacetan lalu lintas, pejalan kaki, dan lain-lain. Namun, orang jahat dapat menggunakannya dengan cara yang berbahaya.
Kunci pintar kendaraan yang memiliki teknologi ini dapat menjadi pintu gerbang ke sistem, membuat pengguna menjadi lebih rentan.
Siapa pun yang memiliki mobil dengan kunci pintar tahu cara kerjanya: untuk mengendarainya, Anda harus menekan tombol pada kunci yang mematikan sistem immobilizer mobil. Artinya, tanpa dia, mobil itu bahkan tidak bisa keluar dari tempatnya.
Namun, peretas dapat "mengelabui" mobil agar mengira kuncinya ada di dekatnya. Untuk ini, mereka hanya menggunakan relai sinyal, yang harganya sekitar R$620.
Metode lain, sedikit lebih maju, membuat "serangan injeksi CAN" (Controller Area Network, dalam akronim yang diterjemahkan dari bahasa Inggris). Seperti dilansir BBC, peretas berhasil membuat koneksi langsung ke sistem komunikasi internal mobil.
Cara melakukannya biasanya di bawah kendaraan. Kemudian, dalam waktu singkat, penjahat melepas bemper mobil, memasang injektor CAN dan mendapatkan akses ke sistem.
Dari sana, mereka berhasil mengirim pesan palsu, yang mengacaukan sistem kelistrikan kendaraan, membuatnya mengira kuncinya ada di dekat mereka. Jadi penjahat mengambil mobil meskipun.
Pembuat mobil pintar berpacu dengan waktu, menguji cara baru untuk melindungi konsumen dari jenis pencurian ini. Kalau tidak, orang akan berhenti membeli kendaraan yang memiliki teknologi ini.
Sebuah strategi untuk tetap lebih aman, seperti yang diterbitkan oleh BBC, adalah tidak mempercayai pesan apa pun yang diterima oleh mobil dan memeriksanya satu per satu sebelum memberikan persetujuan.
Cara lain adalah memasang modul keamanan perangkat keras di sistem mobil. Ini akan menyebabkan semua data menjadi terenkripsi dan membuat tanda tangan digital untuk semua pesan.
Lulus Komunikasi Sosial di Universitas Federal Goiás. Bergairah tentang media digital, budaya pop, teknologi, politik, dan psikoanalisis.